Umbus Sabai, Sayur khas Suku Tidung

Kali ini yang saya mau ceritain adalah tentang sayuran khas ulun pagun (sebutan untuk orang-orang dari suku Tidung) namanya umbus sabai. 

Umbus sabai adalah daun singkong muda yg ditumbuk halus, biasanya kalau dimasak dicampur dengan jagung yg diiris atau kacang lendir (okra). Makanan yang selalu saya rindukan, apalagi kalau yang masak mama, sedapnya masya Allah. 

Sayur sederhana ini paling sering ditemukan di setiap rumah orang-orang suku tidung. Sayur ini tambah sedap kalau disantap dengan lauk pait masin/ikan asin. 

Nyam..nyam..

Dulu waktu saya masih kecil, lauk tempe tahu adalah makanan mewah bagi keluarga kami. Selain susah ditemukan, harganya juga mahal untuk kondisi keluarga kami. Jadi sayur andalan ya ini ni..

Umbus sabai bisa ditumis, di rebus saja atau di santan. Kalau saya paling suka ditumis dan dicampur dengan jagung iris. Menumisnya sama seperti menumis sayur biasa dan gak pake ribet. Yang agak ribet hanya pada saat menumbuk saja.

Biasanya setelah umbus sabai ditumbuk, saya langsung memeras sayurnya untuk mengurangi/menghilangkan kandungan air di dalam sayur yang sudah ditumbuk tadi kemudian meremasnya dengan sedikit minyak goreng dan garam. Setelah itu barulah sayur umbus sabainya ditumis.

Ni sayurnya...

Bahan-bahan:

- 1 ikat daun singkong (pilih yg muda)

- 1 buah jagung, iris.

- bawang merah, iris

- bawang putih, iris

- cabe

- garam, gula

- kaldu bubuk secukupnya (jika suka)

Cara masaknya sama seperti menumis biasa, cuma iris-iris, trus tumis deh.. Yum.. Yum...

Mari makan...